TANJUNGPINANG, RADARSATU.com — Pengurus Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Tanjungpinang-Bintan mendukung agar Pemilu 2024 berlangsung damai.
Ketua Umum HMI Cabang Tanjungpinang-Bintan, Ade Wardana mengungkapkan bagi Kader HMI Pemilu dilakukan bertujuan untuk terwujudnya kekuasaan yang tidak menitikberatkan pada golongan tertentu saja melainkan menjadi keinginan dan hati masyarakat.
“Sudah saatnya Pemilu 2024 menjadi pesta yang menyatukan rakyat bukan Malah memecah belah,” ujarnya.
Menurut ade dalam perkembangannya kontestasi politik seringkali masyarakat terpolarisasi menjadi beberapa kelompok yang diakibatkan oleh perbedaan pilihan.
“Hal ini tentunya dapat mengganggu persatuan dan kesatuan bangsa,” ujarnya.
Belajar dari Pemilu 2019 Ade berharap masyarakat lebih berhati-hati dalam memilah dan merespon informasi yang diserap. Karena menurutnya Pemilu sarat dengan banyaknya informasi yang keliru sehingga sering memunculkan kesalahpahaman.
“Kesadaran menjadi kuncinya. Jangan pula karena perbedaan dukungan kita saling bermusuhan satu sama lain” ujarnya.
Menurut Ade masyarakat harus merespon informasi dengan lebih bijaksana, objektif dan tidak terbawa arus yang mencoba membenturkan sesama pemilih.
“Masyarakat harus menikmati pemilu dengan cara damai, santun dan cerdas,” ujarnya.
Ia menyarankan agar generasi muda terutama mahasiswa dapat menjadi agen yang mengedukasi masyarakat agar mampu memahami proses demokrasi.
“kita terpisah dalam pemilu bukan berarti berpisah, menjadikan pemilu damai adalah tugas kita semua,” tutupnya.
