Pemkab Bengkalis Gelar Sosialisasi Bahaya Narkoba Bagi Pemuda

Staf Ahli Johansyah Safri, Kapolres AKBP Setyo Bimo Anggoro, Sekretaris Disparbudpora Reza Noverindra dan lainnya foto bersama peserta sosialisasi. (Foto: RN)

BENGKALIS, RADARSATU.com — Presiden Pertama Republik Indonesia Ir Soekarno, “Berikan Aku Sepuluh Pemuda Maka Akan Kencangkan Dunia”.

Hingga kini, pemuda adalah pemimpin masa mendatang, mereka harus menjadi garda terdepan dengan segala potensi dan kemampuan diri, memerangi narkoba yang peredarannya masih terjadi di daerah ini.

Pemuda juga harus menjadi barisan terdepan guna memberi pemahaman tentang bahaya narkoba di kalangan sesama generasi muda.

Hal ini sebagaimana disampaikan Bupati Bengkalis Kasmarni melalui Staf Ahli Bupati Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia (SDM) Johansyah Safri dalam arahannya saat membuka Sosialisasi Pemuda Anti Narkoba Tahun 2023 bertempat di Lapangan Tugu Bengkalis, Kamis (07/12/2023).

“Rekan-rekan pemuda harus ikut memerangi narkoba, pemuda harus terus bersinergi, harus bergandengan tangan, saling asah, saling asih, dan saling asuh, sehingga lingkungan kita bebas dari narkoba,” kata Johansyah mewakili Bupati Kasmarni.

Baca Juga :  Sulap Sisa Pekarangan Sekolah Jadi Kebun, Siswa SMAN 5 Tanjungpinang Sukses Hasilkan Cabai Merah Berkualitas

Kepada rekan-rekan pemuda lanjut Johan lagi, jangan pernah memberi celah sedikit pun kepada narkotika untuk masuk ke lingkungan masyarakat kita.

“Sudah saatnya kita bertindak dan bergerak cepat bersama seluruh komponen masyarakat untuk menghindarkan mahasiswa/mahasiswi, siswa/siswi dari penyalahgunaan narkoba melalui sosialisasi, pemasangan spanduk dan kegiatan lainnya,” ajaknya lagi.

Kegiatan sosialiasi dan kampanye bahaya narkoba ini lanjut Johan harus terus digelorakan tanpa henti untuk menyelamatkan generasi muda secara khusus dan masyarakat secara keseluruhan dari bahaya narkoba dan obat-obatan terlarang lainnya.

“Apabila mereka telah dirusak oleh narkoba maka akan lebih mudah bangsa-bangsa lain menguasai bangsa kita. Kita harus berupaya seoptimal mungkin menghentikan penyalahgunaan narkoba di kalangan pemuda secara bersama-sama, semua pihak harus ambil bagian mulai dari keluarga karena penyalahgunaan narkoba ini tidak bisa hanya dilakukan oleh pemerintah beserta aparat penegak hukum semata,” kata Staf Ahli Johansyah pula yang sekali lagi mengatakan Pemkab Bengkalis menyambut baik kegiatan sosialisasi ini.

Baca Juga :  Sosialisasi Bahaya Narkoba ke Pelajar, JMSI Kepri: Upaya Menjaga Diri Dari Segala Bentuk Ancaman

Kapolres Bengkalis AKBP Setyo Bimo Anggoro setelah selesainya pembukaan sosialisasi, kepada sejumlah wartawan mengatakan, “Bengkalis adalah salah satu pintu masuk narkoba dari luar negeri.

Dalam kurun waktu lebih kurang setahun ini sudah cukup banyak pengungkapan kasus narkoba yang dilakukan oleh Polres Bengkalis dan jajaran, berikut juga bantuan dari instansi yang lainnya seperti dari Bea dan Cukai, dan penegak hukum lainnya.

Tentunya, pengungkapan kasus narkoba secara represif tidak cukup, kita harus mulai dengan tindakan-tindakan yang sifatnya preemtif dan preventif diantaranya dalam program P4GN (Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan, dan Peredaran Gelap Narkotika) itu. Kegiatan-kegiatannya seperti ini, sosialisasi seperti ini harus terus kita tingkatkan.

Kapolres Bengkalis mengimbau mengajak pemuda-pemuda kita untuk tahu tentang bahaya narkoba. Dan agar mereka tidak menggunakan narkoba

Baca Juga :  SMAN 11 Batam Apresiasi Kegiatan Sosialisasi Bahaya Narkoba yang Digelar JMSI Kepri

“Dengan harapannya adalah generasi muda bebas dari narkoba sehingga kita bisa membangun wilayah Bengkalis ini menjadi lebih hebat,” tuturnya.

“Pemkab Bengkalis menyambut baik dilaksanakannya sosialisasi tadi karena yang menjadi sasaran penyalahgunaan narkoba itu adalah generasi muda tentunya kedepannya mereka-mereka inilah menjadi generasi penerus bangsa,” tutup

Hadir dal Hadir dalam kegiatan ini Kepala Dinas Dalduk dan KB Hambali, Sekretaris Disparbudpora Reza Noverindra yang menyampaikan sambutan mewakili Kadis Parbudpora, serta Himpunan Mahasiswa Kabupaten Bengkalis, dan peserta sosialisasi. (RN)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *