BATAM, RADARSATU.COM – Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Batam telah merampungkan pelatihan Registrasi Sosial Ekonomi (Regsosek) beberapa waktu lalu.
Ribuan petugas pendataan dibekali pendalaman materi melalui pelatihan petugas pendataan yang di laksanakan pada lima tempat berbeda.
Kepala BPS Kota Batam Rahmad Iswanto menuturkan bahwa pendataan lapangan Regsosek sendiri akan di laksanakan pada 15 Oktober hingga 14 November 2022 mendatang.
“Untuk Batam sendiri terdapat 2.060 petugas pendataan awal Regsosek dari 3.000 orang petugas Kepri secara keseluruhan. Ini dilakukan serentak seluruh Indonesia,” kata Rahmad pada lokasi pelatihan Regsosek, Jumat (7/10/2022).
Kegiatan pelatihan itu sendiri, telah dilangsungkan secara berkala dalam tiga gelombang.
Pertama pada 29 – 30 September 2022, Gelombang 2 pada 3-4 Oktober 2022, Gelombang 3 pada 6-7 Oktober 2022.
Disamping itu pihanya menjelaskan, secara fungsional kegiatan pendataan awal Regsosek sendiri merupakan kegiatan penyediaan basis data seluruh penduduk.
Mencakup kondisi sosial ekonomi masyarakat yang terhubung dengan data induk kependudukan yang dimanfaatkan oleh berbagai kementrian maupun lembaga dalam merancang kebijakan pemerintah.
Pendataan Regsosek tersebut mencakup beberapa informasi sosial ekonomi seperti kondisi sosial demografi, kondisi perumahan dan sanitasi air bersih, tingkat kesejahteraan masyarakat, kepemilikan aset dan informasi sosial ekonomi lainya.
Rahmad melanjutkan, proses pelaksanaan pendataan Regsosek tersebut akan dilakukan dari rumah ke rumah oleh petugas lapangan.
“Pendataan dilakukan secara door to door untuk mencatat data sosial ekonomi masyarakat untuk mendapatkan hasil yang kongkrit,” paparnya.
