Raden Hari Sebut Aksi Flasbmob PKS Tolak Kenaikan Harga BBM Bentuk Koalisi Kerakyatan

Wakil Ketua II DPRD Provinsi Kepri, Raden Hari Tjahyono (RHT) ikut melakukan aksi damai flashmob tolak kenaikan BBM di simpang Kepri Mall Kota Batam. (Foto: istimewa).

BATAM, RADARSATU.COM – Wakil Ketua II DPRD Provinsi Kepri, Raden Hari Tjahyono (RHT) ikut melakukan aksi damai flashmob tolak kenaikan BBM di simpang Kepri Mall Kota Batam, Minggu (11/9/2022).

Politis PKS itu menegaskan bahwa aksi damai tersebut merupakan tanda kedekatan Partai PKS bersama rakyat yang juga sekaligus bukti bahwa PKS berkoalisi dengan rakyat.

Wakil Ketua II DPRD Provinsi Kepri, Raden Hari Tjahyono (RHT) ikut melakukan aksi damai flashmob tolak kenaikan BBM di simpang Kepri Mall Kota Batam. (Foto: istimewa).

Keikutsertaan dirinya dalam aksi itu juga sebagai wujud kepeduliannya terhadap kondisi masyarakat saat ini yang tidak berdaya untuk melakukan aksi protes.

“Di parlemen kita partai satu-satu nya yang menolak kebijakan kenaikan harga BBM. Penolakan ini bukan hanya gimmick, tapi ini kepekaan kami terhadap penderitaan rakyat saat ini karena saya dipilih masyarakat maka saya merasa memiliki tanggungjawab sosial juga untuk turun bersama masyarakat serta anggota PKS,” tegasnya.

Menurut Raden, baru beberapa hari kebijakan kenaikan BBM itu diumumkan, efeknya sudah terasa bagi masyarakat Batam khususnya dan Kepri pada umumnya.

“Gubernur sudah keluarkan SK tarif baru transportasi baik laut dan udara, ini tentu akan diikuti oleh naiknya barang atau kebutuhan pokok lainnya, sementara penghasilan masyarakat khususnya buruh tetap dan tidak penghasilannya tidak naik,” ujarnya.

Selain itu, dia juga mengkritisi kebijakan BLT yang dinilai belum banyak mengobati luka masyarakat ke depannya untuk kenaikan tarif BBM ini.

“Bantuan Langsung Tunai yang menjadi program andalan pemerintah belum banyak membantu masyarakat dari efek sosial ekonomi kenaikan harga BBM ini, PKS akan terus konsisten membangun koalisi dengan rakyat terkait hal ini sebagai ikhtiar politik PKS untuk menurunkan harga BBM yang sudah terlanjur naik ini,” tambahnya. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *