Kontrak Pasar Bintan Center Tak Diperpanjang

Suryono, Direktur PT Bintan Bestari usai rapat dengar pendapat bersama Komisi II DPRD Kota Tanjungpinang, Senin (21/2/2022).

TANJUNGPINANG,RADARSATU.com – Pemerintah Kota Tanjungpinang dipastikan tidak akan memperpanjang kontrak Pasar Bintan Center yang akan berakhir pada tahun depan.

Kepastian itu diungkapkan oleh Direktur PT Bintan Bestari, Suryono usai rapat dengar pendapat bersama Komisi II DPRD Kota Tanjungpinang, Senin (21/2/2022).

Setelah kontrak Pasar Bintan Center habis, pengelolaan akan kembali ke perusahaan.

“Pemko kan sudah memutuskan tidak menyambung lagi tidak memperpanjang iya kan, jadi pasar itu memang milik kita. Pasar itu kan milik kita 20 tahun ya membangunnya itu tidak mudah,” katanya, Senin(21/2/2022).

Suryono menuturkan, dalam menetapkan harga sewa kios dan lapak, perusahaan akan mempertimbangkan kemampuan pedagang.

“Yang lokasi bagus harga beda. Ada yang 16 juta, ada Rp 18 juta, ada Rp 20 juta setahun. Harga tentu beda tergantung apa jualannya itu,” ungkapnya.

Ketua Asosiasi Pedagang Bintan Center, Ibrahim menuturkan, pedagang akan bernegosiasi dengan perusahaan soal tarif sewa.

Menurutnya, dengan kondisi pandemi Covid-19, idealnya harga sewa kios atau lapak di bawah Rp 15 juta per tahun.

“Pak Suryono tadi sudah menyetujui untuk dilakukan negosiasi masalah harga dengan kami tentu dengan ketentuan yang udah dimiliki sama dia kan,” ujarnya.

Ibrahim juga mengaku tidak mengetahui alasan Pemko Tanjungpinang enggan memperpanjang kontrak pasar itu.

“Kalau 2023 pihak pemerintah tidak ada lagi memperpanjang kontrak dengan pihak PT seperti itu tadi. Alasannya kami kurang jelas ya,” terangnya.

Dalam RDP, Komisi II meminta Kabag Ekonomi secepatnya melaksanakan perundingan terkait tarif sewa dengan perusahaan. (*)

Editor: Red

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *