KUANSING, RADARSATU.com – Wakil Bupati Kuantan Singingi Suhardiman Amby menyampaikan pidato pengantar terhadap Ranperda APBD Perubahan tahun 2021 dalam rapat paripurna DPRD, Jum’at (25/9/2021).
APBD Perubahan Kuansing mengedepankan dan memprioritaskan untuk melindungi dan meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat khususnya di pandemi Covid-19.
Dalam APBD Perubahan, Pendapatan Asli Daerah (PAD) menjadi Rp. 125.168.152.334 atau bertambah dari yang sebelumnya Rp.121.046.062 547.
PAD Yang Sah yang sebelumnya Rp.51.793.978.088 bertambah menjadi Rp.55.916.067.875.
Pendapatan Transfer yang sebelumnya Rp 1.114 320.133 600 naik menjadi Rp. 1.228.471.161.896.
Pendapatan Transfer Antar Daerah yang sebelumnya Rp. 71.554.087.600 menjadi Rp.118.638.297.379.
Pendapatan Lain-lain Yang Sah yang sebelumnya Rp. 0 menjadi Rp 47.324.400.000.
Dari sisi Belanja Daerah juga turut mengalami kenaikan, Belanja Operasi yang sebelumnya Rp.908.549.424.790 menjadi Rp.1.035.306.255.301.
Belanja Modal yang sebelumnya Rp. 105 390.178.416 menjadi Rp. 153.211.454.143.
Belanja Tidak Terduga yang sebelumnya Rp.8.282.459.922 turun menjadi Rp.5.463.489.281.
Belanja Transfer tetap sebesar Rp.254.094.093.934.
Sementara SILPA tahun sebelumnya yang sebesar Rp 40.949.960.915 menjadi Rp. 61.175.343.877.
Dalam sambutannya, Suhardiman menyatakan kesiapan Pemkab Kuansing untuk bekerjasama dengan DPRD dalam merealisasikan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD).
“Saya mengimbau khususnya kepada pihak legislatif, bahwa pemerintah siap untuk bergandengan tangan dalam menyusun dan menggesa berbagai program dan kegiatan yang sudah menjadi prioritas dalam RPJMD 2016-2021,” ucapnya, Jum’at (24/9/2021).
(Sartika)
Editor: Nuel
