ANAMBAS – Sejak terjadinya kebakaran di Gedung HPBB (High Performace Back Bone) PT Telkom di Kota Pekanbaru, Riau, pada Selasa lalu, berdampak pada layanan jaringan ke pelanggan.
Namun, PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) juga mempercepat upaya pemulihan layanan baik mobile maupun fixed broadband sehingga layanan mobile Telkomsel telah pulih 100 persen dan kembali normal.
Akan tetapi, akses jaringan di Jemaja hingga kini tidak dapat memanfaatkan akses jaringan provider dengan baik.
Hal itu diungkap salah seorang warga Jemaja kepada awak media ini, Minggu (16/8/2020) pagi.
Dirinya mempertanyakan akses layanan Telkomsel baik telpon dan internet di wilayah Jemaja.
“Kenapa jaringan Telkomsel sangat sulit kami dapatkan,” kata warga.
Untuk memastikan informasi tersebut, awak media mencoba menghubungi pihak Telkomsel.
Kepada awak media ini, Manager Network Servis Andi Suapril menjelaskan gangguan teknis terhadap satu perangkat di site tower Jemaja.
“Ada perangkat modul yang rusak di site jemaja,” ujar Andi Suapril melalui selulernya.
Selain itu, kata Andi Suapril mengatakan pihaknya akan menurunkan team ke Jemaja untuk melakukan perbaikan terhadap perangkat yang rusak.
“Besok kalau sudah team sampai di Jemaja dan diganti modul yang rusak harusnya bisa langsung clear dan udah bisa kembali normal,” harapnya.
Penulis: Hariyadi
Editor: Taufik
