LINGGA– Lima Desa di Kabupaten Lingga yang sudah memiliki sawah ratusan hektar dan memproduksi beras secara rutin. Kelimanya adalah Desa Sungai Besar, Panggak Darat, Bukit Langkap, Kerandin dan Lanjut.
Alias Wello yang akrab disapa Awe ini terbukti pada empat tahun yang lalu, soal produksi beras sendiri. Makanya, Bupati Lingga ini tidak lagi merasa khawatir soal pangan di daerah yang ia pimpin saat ini.
Di Kepri, khususnya di Kabupaten Lingga, betapa pentingnya sektor pertanian tanaman pangan di tengah pandemi Covid-19.
Menurut Awe, pada saat di tengah pandemi Covid 19, Indonesia khususnya Kepri dihadapkan pada masalah defisit beras dan bergantung dari pasokan daerah lain.
“Makanya, sejak awal saya selalu mengajak pak Gubernur, ayo support program pertanian kami,” tegas Bupati Lingga, Alias Wello kepada wartawan, Kamis (7/5/2020).
Awe mengaku sudah menyiapkan lahannya dan berjanji segera melakukan komunikasi dengan Menteri BUMN, Erick Thohir sebagai penanggungjawab program dan pembiayaannya.
“Kami sudah punya lahannya, tinggal dikomunikasikan dengan Menteri BUMN. Apalagi, Lingga sudah membuktikan komitmennya menjadi produsen beras terbesar di Kepri saat ini,” tambahnya.
Penulis: Agus
Editor: Taufik. K
